Mengenal Investasi Jangka Pendek Syariah Beserta Kelebihannya

Mengenal Investasi Jangka Pendek Syariah - Untuk kamu yang masih ragu berinvestasi karena takut terkena riba, bisa mencoba untuk memulai berinvestasi Syariah. Di sini, investasi jangka pendek para investor pilih karena mereka anggap lebih fleksibel dan mudah pencairannya. Berikut adalah beberapa macam-macam investasi jangka pendek Syariah dan kelebihannya.

Macam-macam Investasi Jangka Pendek Syariah

Bagi kamu yang sangat berhati-hati dalam investasi, bisa memilih menggunakan investasi jangka pendek dengan prinsip-prinsip syariah. Investasi ini sudah pasti tidak bertentangan dengan ajaran agama islam, sehingga bebas dari riba. Berikut beberapa contoh macam investasi tersebut.

Reksadana Syariah

Reksadana Syariah ialah salah satu investasi yang cukup mudah prosesnya. Dana yang kamu investasikan akan langsung diurus oleh manajer keuangan yang sudah ahli. Biasanya, minimal investasinya berkisar dari Rp100 ribuan.

Kamu akan bisa melihat dana yang telah disetorkan disebar ke produk-produk investasi yang tentunya dikelola secara Syariah. Jadi, saham yang akan kamu miliki berasal dari perusahaan yang berjalan dengan konsep dan syariat Islam.

Deposito Syariah

Investasi jangka pendek Syariah lainnya ialah Deposito Syariah yang tidak jauh berbeda dengan tabungan berjangka pada umumnya. Tetapi, tentunya sudah menggunakan akad mudharabah dan pihak bank juga menawarkan nisbah bagi hasil investasi seadil-adilnya. 

Ketentuan nisbah inilah pada awal pembukaan rekening deposito sudah menemukan kesepakatan. Bank yang bisa kamu masuki untuk bisa investasi deposito satu ini tentunya merupakan bank Syariah. Setiap bank berbeda return atau kembali yang berfluktuasi sesuai dengan kerja dari bank Syariah.

Obligasi Syariah

Obligasi syariah juga tidak berbeda dengan obligasi biasa yang merupakan surat hutang. Surat hutang tentunya bisa jangka panjang maupun jangka pendek. Obligasi Syariah di Indonesia biasanya dinamakan juga dengan Sukuk. 

Sukuk atau Surat Berharga Berbasis Syariah ini biasanya yang menerbitkan adalah Bank Negara Republik Indonesia. Untuk nominal investasinya, kamu bisa mendapatkan Sukuk dengan pembelian minimal Rp5 jutaan. Kemudian, kamu akan mendapatkan bukti kepemilikan terhadap asset SBSN.

P2P Lending Syariah

Peer to peer (P2P) adalah salah satu investasi yang tergolong kontemporer dan mulai banyak masyarakat sukai. Investasi jangka pendek satu ini memiliki cabang Syariah yang tentunya semua fasilitas sudah berkonsep sesuai dengan hukum Islam.

P2P Lending Syariah biasanya bergerak di startup bidang fintech dan teknologi finansial yang bergerak untuk memberikan seputar fasilitas investasi. Jadi, modelnya ialah memberikan pinjaman modal dari satu pihak ke pihak lainnya. Biasanya terdapat perjanjian antara investor dengan pemilik usaha.

Saham Syariah

Saham syariah ini tidak berbeda jauh dengan investasi jenis lainnya. Hanya saja, penyertaan modal dan dana seketika berubah dalam bentuk saham. Kalau model satu ini, kamu harus berhati-hati dalam membeli dan menginvestasikan saham supaya benar-benar menerima hasil dari saham Syariah.

Kelebihan Investasi Jangka Pendek Syariah

Ada beberapa kelebihan yang bisa kamu dapat saat melakukan investasi secara Syariah, salah satunya adalah halal dan bebas riba. Investasi ini bebas dari unsur haram seperti judi, permainan uang, riba, dan penipuan. Jadi, kamu bisa mendapatkan keuntungan yang bersih.

Selain itu, ini dapat lebih minim resiko dari fluktuasi harga dan gejolak pasar. kamu juga akan membawa dampak positif seperti membantu memberikan manfaat bagi bank dan masyarakat luas. Terakhir, tidak adanya syarat dan ketentuan tersembunyi membuat kamu lebih aman berinvestasi.

Itulah Investasi Jangka Pendek Syariah yang perlu kamu ketahui. Tentunya kamu juga akan merasakan banyak kelebihan seperti bebas riba, lebih aman dan nyaman saat berinvestasi.